RUANGABJAD | Ruang Abjad kembali menggelar kegiatan berupa Nonton Bareng pertandingan Sepak Bola antar Timnas Indonesia menghadapi Jepang. Berlokasi di Aula Peradaban, Ruang Abjad, Tigaraksa, pada Jumat, 15 November 2024.
Acara dimulai pada pukul 19.00 WIB, Kick off segera dimulai, berjalannya acara nobar di iringi suasana hujan yang cukup rintik, dengan suasana yang cukup dingin itu tidak meruntuhkan semangat para penonton untuk tetap memberikan semangat kepada pemain yang akan bertanding.
Para tamu yang hadir di Aula Peradaban disuguhkan dengan layar dari proyektor, membuat pengalaman menonton semakin seru. Walau suasana cukup hening namun tetap terasa bahwa semuanya mengharapkan Timnas Indonesia meriah juara.
Sejarah Singkat Sepak Bola Indonesia
Sepak bola di Indonesia telah ada sejak awal abad ke-20, tepatnya pada tahun 1914. Pertama kali dikenalkn oleh Belanda dengan nama Nederland Indische Voetbal Bond (NIVB), ini merupakan Organisasi sepak bola pertama di Indonesia yang didirikan oleh orang-orang Belanda.
- Piala Dunia FIFA pada Tahun 1938, Hindia Belanda, sebutan Indonesia di masa lalu, menjadi tim Asia pertama yang lolos ke Piala Dunia FIFA 1938.
- Liga Sepak Bola Utama atau Galatama, Liga sepak bola pertama di Indonesia.
- Liga Indonesia, Dibentuk oleh PSSI pada tahun 1994 untuk meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia.
- Liga 1, Kompetisi yang diselenggarakan kembali pada tahun 2017 setelah Liga Indonesia dibekukan oleh FIFA pada tahun 2015.
Kekalahan dari Jepang
Salah satu topik hangat yang dibahas adalah kekalahan Indonesia dari Jepang dengan skor telak 4-0. Meskipun Indonesia memiliki potensi pemain yang berkualitas, beberapa faktor menyebabkan Jepang selalu unggul. Jepang telah menerapkan sistem pembinaan yang lebih baik dan memiliki infrastruktur yang mendukung pengembangan olahraga. Selain itu, pengalaman Jepang dalam kancah internasional memberikan mereka keunggulan dalam hal strategi dan mentalitas bermain.
Acara Nobar di Ruang Abjad bukan hanya sekadar menonton pertandingan tapi bisa juga menjadi tempat untuk bertukar ide dan gagasan, walau masih terbilang baru, semoga Ruang Abjad bisa terus meniptakan agenda-agenda lain yang lebih bermanfaat.